Mikropenis
Jumlah kasus mikropenis tidak diketahui secara pasti, diduga tidak semua pasien
berobat. Dalam penanganan mikropenis, terapi hormonal dengan testosteron
merupakan pilihan utama. Terapi testosteron 25 mg intramuskular setiap 3 minggu,
4 dosis, dapat langsung diberikan sebelum pemeriksaan kadar testosteron darah.
Jika tidak terjadi penambahan panjang penis, pemberian terapi hormonal dapat
diulangi satu siklus lagi. Terapi operatif dipertimbangkan pada kasus yang gagal dengan
terapi hormonal. Sebaiknya pasien mikropenis diberi pengobatan dalam pengawasan
ahli endokrinologi anak.
No References
No Citations
No Supplementary Data
No Article Media
No Metrics
Document Type: Research Article
Affiliations: PPDS Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK – USU / RSHAM
Publication date: January 1, 2016